×
Membuka Jalan Siswa Student One Mengenal Dunia (IECS 2025 bagian 1)

StudentOne_Perjalanan siswa Student One ke Singapura dan Malaysia dimulai hari Senin 28 April 2025. Rombongan diterbangkan dengan dua pesawat menuju Singapura. Rombongan pertama mendarat di Terminal 4 Bandara Changi, sejam kemudian rombongan kedua mendarat di di Terminal 1. Kedua rombongan kemudian bertemu di Jewel. Sekitar satu jam rombongan menikmati keindahan Jewel.

Perjalanan dilanjutkan ke Bugis Street dan Singapura National Library. Di negara ini masalah sumber daya manusia menjadi perhatian penting, diantaranya melalui pendidikan, perpustakaan merupakan salah satu penunjangnya. Menurut Abah pemandu wisata Singapura tidak memiliki kekayaan alam seperti Indonesia, maka kami mengambil jalan lain untuk menjadi sejahtera yakni dengan sumber daya manusia yang unggul.

"Berbahagialah kalian dengan kekayaan Indonesia, atapi kalian juga harus pintar. Itulah manfaat kalian dikirim orang tua belajar ke Singapura dan Malaysia ini," ujarnya.

Peserta IECS sesaat sebelum memasuki Perpusnas Singapura

Rombongan sampai di perpustakaan menjelang senja. Meskipun demikian pengunjung masih ramai. Beberapa orang tua tampak sedang membacakan buku kepada anak balitanya. Benarlah kata si Abah tadi, bangsa ini sangat memperhatikan 'pengisian otak' bahkan sejak usia dini.

Siswa SO tampak menikmati buku-buku yang diminatinya yang rata-rata berbahasa Inggris. Tempat yang nyaman dengan setting interior yang tematik membuat suasana membaca menyenangkan. Beberapa anak berpindah-pindah tempat untuk mencicipi suasana baru. Anal-anak yang lain tampak menulis di buku jurnal IECS beberapa pertanyaan dan tugas yang diberikan.

Rombongan mampir sejenak di ikon Singapura yakni patung Merlion. Suasana malam bertabur cahaya, pengunjung semakin ramai menikmati malam di kawasan ini. Gemerlap cahaya yang berasal dari lampu-lampu gedung pencakar langit menambah semarak suasana. Malam semakin larut, rombonganpun bergerak menuju Johor Bahru, Malaysia.

Dalam perjalanan menuju Malaysia, peserta harus memindai paspor saat keluar dari Singapura. Di pos perbatasan ini mereka hanya membawa paspor. Setelah mlintasi Selat Singapura, rombongan memasuki pos perbatasan memasuki Malaysia. Di tempat ini peserta harus membawa seluruh bawang bawaan untutk diperiksa. Tampak cukup banyak warga lokal Malaysia yang baru pulang kerja di Singapura. Mereka melewati pintu lain yang dikhususkan bagi warganya.

Menjelang pukul 00.00 rombongan sampai di Hotel BZZ Johor Bahru untuk menginap dan beristirahat.[]