StudentOne_Lima siswa Student One bersama seorang guru pembimbing mengunjungi Korea Selatan (Korsel) pada 29 April sampai 3 Mei 2025. Kunjungan ini merupakan rangkaian program International Educational and Cultural Study (IECS) tahun 2025. Sebagaimana diketahui, sejumlah siswa juga berkunjung ke Singapura dan Malaysia dalam program yang sama.
Kunjungan ke Beberapa Tempat
Dipimpin Ms. Haning, rombongan bertolak ke Korsel dari Bandara Soekarno-Hatta dan mendarat di Bandara Incheon, Seoul 7 jam kemudian. Destinasi pertama adalah Prince Sultan bin Abdulaziz School yang dikenal dengan Prince Sultan Islamic School di Itaewon, Seoul. Siswa disambut Kepala Sekolah, Mrs. Aysha Park Insook dan Mr. Ghasan. Lembaga ini merupakan sekolah Islam pertama di Korsel dikelola oleh Korea Moslems Federation (KMF). Sekolah ini memiliki siswa yang berasal dari berbagai negara, seperti Oman, Pakistan, New Zealand, dan Afrika.
Ms. Haning bersama Kepala Sekolah Prince Sultan
DI tempat ini siswa SO melakukan beberapa kegiatan seperti perkenalan, menampilkan Mars SO, menari bersama, bermain games, belajar bersama. Untuk mengenal lingkungan sekolah siswa SO diajak school tour dan melaksanakan shalat berjamaah di Masjid Itaewon.
Usai shalat di Masjid Itaewon
Kunjungan dilanjutkan ke Korean Broadcasting System (KBS) sebuah perusahaan penyiaran publik Korsel. Kegiatan di tempat ini meliputi belajar sejarah perkembangan penyiaran Korsel, simulasi sebagai pembaca berita, voice actor, operator kamera, dan beberapa kegiatan lain.
Hari kedua
di kegeri K-Pop, dengan menumpang subway dan bus siswa SO mengunjungi National
Museum of Korean Contemporary History. Museum ini menyimpan sejarah Korea sejak
pendirian sampai saat ini dan modernisasinya.
Di sebuah wahana
Rombongan melanjutkan perjalanan ke HiKR Ground yang mengusung konsep taman bermain yang menggabungkan “Hi” dan “Korea”. Tempat ini merupakan taman bermain dengan teknologi tinggi seperti penggunaan AI dan Extended Reality (ER).
Sebelum kembali ke hotel, para siswa mengunjungi makanan pinggir jalan (street food) dan belanja di Myeongdong sekaligus belajr transaksi menggunakan mata uang won.
Hari berikutnya rombongan mengunjungi Gyeongbokgung Palace yang merupakan istana kerajaan Dinasti Joseon. Siswa belajar kembali tentang sejarah Korea di jaman kerajaan. Siswa mengelilingi area istana dengan mengenakan pakaian tradisional Korea, Hanbok, untuk melihat lingkungan istana, menyimak penjelasan sejarah Korea dan bertemu dengan banyak wisatawan mancanegara.
Menjajal teknologi besutan Samsung
Dari tempat bersejarah ini siswa menuju ke Samsung Innovation Museum (SIM) di daerah Suwon. Museum industri elektronik ini dikelola oleh Samsung. Siswa dapat mempelajari sejarah perkembangan industri elektronik Korea dan pengembangan teknologi masa depan. Siswa menyimak penjelasan staff, mencoba display interaktif dan tidak lupa mengisi worksheet yang telah diberikan.
Seorang siswa SO mencermati koleksi museum
Petualangan dilanjutkan ke Seoul Children's Museum. Museum anak-anak dengan fokus interaktif, yang dilengkapi pameran untuk mengeksplorasi sains, budaya & seni.
Selama di Korea para siswa SO tidak lupa menikmati Tteokbokki kue khas Korea yang dibuat dari beras dan odeng atau kue ikan.
Menuju destinasi menggunakan transportasi umum
Para siswa tampak puas dengan kunjungan ini. Mereka mendapat banyak pengalaman selama perjalanan. Sampai jumpa di IECS 2026.[]